Kak Vivid yang berpengalaman belasan tahun memimpin majalah remaja Aneka Yess!, melatih peserta dimulai dari self introduction. "Perkenalkan diri kalian di depan kelas, dengan kalimat utuh. Perhatikan subjek, predikat, objek, keterangan kalimat," kata Kak Vivid mengajak peserta berlatih merangkai kata.

Dalam waktu cukup singkat, peserta dapat menyusun delapan slides yang keren-keren lho. Ada yang dilengkapi gambar, foto, musik, juga shapes pendukung teks agar menarik. Kemudian satu per satu peserta menampilkan slides-nya dan melakukan presentasi. Ada yang masih gugup, suara terlalu kecil, hanya membaca teks pada layar, ada pula yang telah cukup sering berlatih sehingga lebih menyita perhatian dan bicara dengan tempo yang pas.

Tak hanya individual presentation, tapi Kak Vivid juga melatih peserta melakukan group presentation. Wah, semakin seru. Remaja dilatih berkolaborasi mengumpulkan ide, menyusunnya dalam slides, dan mempresentasikannya bersama. Meski tampil berkelompok, tiap peserta bergantian berbicara. Di sesi ini, peserta yang sekaligus sebagai penonton diberi kesempatan mengajukan pertanyaan dengan kelompok yang tengah menyampaikan gagasannya. 

Rajasa, Enggar dan Dintha saat group presentation