Event Management Workshop MD Media
4:41 PM
MD Media giat meningkatkan kemampuan timnya dengan beragam in-house training. Rabu-Kamis (13-14/12/2017), perusahaan yang merupakan bagian dari Telkom Indonesia ini menyelenggarakan Event Management Workshop melalui lembaga penyedia pelatihan, Kontan Academy.
Dr. Vivid F. Argarini menjadi trainer dalam dua hari pelatihan, yang diadakan di kantor Telkom Jalan Sisingamangaraja Kebayoran, Jakarta. Sebanyak 18 peserta dari berbagai divisi diajak untuk lebih memahami bagaimana A to Z merencanakan, meng-organize, mengeksekusi hingga mengevaluasi event.
Kiat-kiat merencanakan kegiatan yang D-A-S (Doable, Applicable, Sustainable) dibahas mendalam. Vivid yang berpengalaman memimpin majalah sekaligus event organizer, Aneka Yess! ini memaparkan banyak pengalamannya menyelenggarakan beragam kegiatan.
Ibu Eka Adrianie, HC & GA Senior Manager MD Media |
Salah satu peserta, Bapak Andry Setiawan menuturkan, pelatihan ini berlangsung di kelas namun dirinya seakan dibawa mengalami sendiri detail-detail penyelenggaraan acara. "Semua tergambar jelas dan berdasarkan pengalamannya. Ini dunia baru buat saya tapi rasanya seperti dibawa ke dunianya. Mungkin karena cara bawainnya keren," tutur Pak Andry yang tergabung di divisi sales enterprise ini.
Vivid mengurai lima hal yang penting diperhatikan sebelum menyelenggarakan event yaitu riset, merancang konsep, koordinasi, eksekusi dan evaluasi, lengkap dengan contoh-contoh real-nya. Seperti soal memilih venue, organizer perlu jeli karena akan terkait dengan ramainya acara.
"Sebagai contoh, mengadakan acara di arena car free day dengan target sekian ribu orang selama sekian jam, perlu dipikirkan apa yang dapat mempertahankan audiens untuk terus berada di venue," tutur Vivid yang telah aktif mengadakan event remaja sejak 1994 ini.
Riset tentang venue juga penting untuk mengadakan event yang efisien. Organizer bisa memilah mana venue yang dapat diajak bekerja sama. "Banyak lho venue yang juga butuh acara. Jadi jangan bertanya rate dulu, tapi diskusikan apa yang bisa dikerjasamakan," imbuhnya memberi bocoran.
Vivid mengingatkan, tiap organizer yang telah ada saat ini biasanya memiliki ciri pada hasil karyanya. Beberapa EO dikenal dengan event yang formal dan eksekusinya terkesan preppy, ada lagi lebih pop dari segi event maupun nuasanya, dan banyak lagi. "Tiap event organizer juga perlu memiliki personal brand yang kuat," jelasnya.
Sebelum hari pertama pelatihan berakhir, peserta melakukan fokus group discussion untuk praktik membuat rencana event. Tiap kelompok merancang konsep kegiatan selama setahun untuk triwulan satu sampai empat. Pada hari kedua, tiap kelompok mempresentasikan proposalnya di depan peserta lain yang seolah menjadi pengambil keputusan. Audiens diberi kesempatan 'mencecar' konsep yang dipaparkan untuk memastikan apakah rancangan mereka akan doable, applicable dan sustainable.
Pelatihan menjadi ajang diskusi bagi semua peserta, untuk mengungkapkan kesulitan yang pernah mereka alami saat mengeksekusi event. MD Media bergerak di bidang pelayanan integrated digital media, digital agency dan big data service, serta kini semakin memperkuat aktivasinya. Perusahaan ini juga telah menjadi organizer untuk kegiatan dari unit-unit usaha di bawah PT Telkom Indonesia, Tbk, dan berbagai BUMN lain.
0 comments